Buletin
Tata Ruang Edisi September-Oktober 2011
DILIHAT DARI KONDISI
GEOGRAFISNYA, Indonesia merupakan wilayah dengan ancaman bencana gempa bumi dan
tsunami dengan intensitas yang cukup tinggi. Banyaknya gunung aktif serta
bentuknya yang berupa negara kepulauan adalah sebagian faktor yang mempengaruhi
seringnya terjadi bencana di Indonesia. Tercatat sebanyak 17 bencana tsunami
besar di Indonesia selama hampir satu abad, setelah kejadian tsunami besar
Gunung Krakatau yang menewaskan sekitar 36.000 jiwa pada tahun 1883. Gempa dan
tsunami besar yang terakhir adalah tsunami Aceh dan sebagian Sumatera Utara
yang menewaskan kurang lebih 150.000 orang pada tahun 2004. Kemudian disusul
gempa 2005 pada Pulau Nias dan sekitarnya yang menelan korban sekitar 1000
jiwa, serta gempa yang terjadi pada akhir 2006 yang menimpa Yogyakarta dan
sebagian Jawa Tengah yang menelan korban sekitar 5000 jiwa dan bencana Gunung
Merapi dan tsunami Mentawai pada akhir 2010. Namun selain semua itu, terjadi
banyak sekali gempa-gempa lain di Indonesia pada setiap tahunnya. Hal ini
dikarenakan posisi Indonesia yang dikepung oleh tiga lempeng tektonik dunia
yakni Lempeng Indo-Australian, Eurasia dan Lempeng Pasifc yang apabila bertemu
dapat menghasilkan tumpukan energi yang memiliki ambang batas tertentu. Selain
itu, Indonesia juga berada pada Pasifc Ring Of fire yang merupakan jalur
rangkaian gunung api aktif di dunia yang setiap saat dapat meletus dan mengakibatkan
datangnya bencana. Catatan Direktorat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi
(DVMBG) Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral menunjukan bahwa ada 28
wilayah di Indonesia yang dinyatakan rawan gempa dan tsunami. Di antaranya NAD,
Sumatra Utara, Sumatra Barat, Bengkulu, Lampung, Banten, Jateng dan DIY bagian
selatan, Jatim bagian selatan, Bali, NTB dan NTT, kemudian Sulut, Sulteng,
Sulsel, Maluku Utara, Maluku Selatan, Biak, Yapen dan fak-fak di Papua serta
Balikpapan Kaltim.
Sumber :
Redaksi Butaru. 2011. POSISI INDONESIA DAN KERENTANAN TERHADAP
BENCANA. Jakarta : Badan Koordinasi Penataan Ruang Nasional.